Berusahalah untuk tidak menjadi manusia yang berhasil tapi berusahalah menjadi manusia yang berguna.
http://poetraempeloe.blogspot.com
Terimakasih atas kunjungannya semoga bermanfaat.

Selasa, 05 Juni 2012

Jenis-Jenis Kemasan Yang Cocok Untuk Produk Perikanan


Definisi Kemasan
Kemasan adalah salah satu bidang dalam Desain Komunikasi Visual yang mempunyai banyak tuntutan khusus karena fungsinya yang langsung berhadapan dengan konsumen, antara lain tuntutan teknis, kreatif, komunikatif dan pemasaran yang harus diwujudkan ke dalam bahasa visual. Sebagai seorang desainer komunikasi visual, hal ini merupakan suatu tantangan karena selain dituntut untuk dapat menyajikan sebuah (desain) kemasan yang estetis, kita juga dituntut untuk memaksimalkan daya tarik kemasan untuk dapat menang dalam pertarungan untuk menghadapi produk-produk pesaing. Tantangan yang lain adalah klien tidak hanya mengharapkan peningkatan penjualan tetapi juga agar konsumennya tetap setia menggunakan produknya (Cenadi, 2000).
            Fungsi utama pengemasan adalah untuk melindungi produk dari kerusakan oleh unsure-unsur perusak dari luar. Kerusakan bahan/produk yang disebabkan oleh unsur-unsur perusak dari dalam produk, tetapi tidak dilakukan hanya dengan pengemasan kecuali dengan mengkombinasikannya dengan perlakuan tertentu (Triyono, 2000).


Jenis Kemasan
1    Kemasan Plastik
2    Kemasan Kaleng
3    Kemasan Kaca
4    Kemasan Styrofoam

poetraempeloe.blogspot.com

untuk melihat selengkapnya silahkan download file dengan mengklik link di bawah ini..,

http://www.mediafire.com/?nf5nk77k3fz4yq5


http://www.ziddu.com/download/19578481/jenis_jeniskemasanyangcocokuntukprodukperikanan.docx.html

Minggu, 03 Juni 2012

TUGAS BIOPER TEHNIK “MARK RECAPTURE” DALAM PENELITIAN BIOLOGI PERIKANAN

 
JENIS PENANDAAN YANG DIPAKAI DAN
FAKTOR YANG MENENTUKAN

Sampai saat ini banyak sekali macam penandaan yang dipakai dalam penelitian biologi perikanan. Tetapi pada dasarnya hanya ada dua kelompok cara pemberian tanda pada ikan:
1.Marking, yaitu pemberian tanda pada ikan dengan cara memotong dan melubangi anggota tubuh (mutilasi), menggambari tubuh (tattoo), dan mewarnai tubuh. Diantara cara penandaan tersebut, yang paling banyak digunakan ialah pemotongan sirip dan melubangi tutup insang.
2.Tagging, ialah pemberian tanda pada tubuh ikan dengan menempelkan benda asing. Beberapa material telah dipakai untuk tag pada ikan, dan menurut ROUNSFELL dan EVERHART (1953) paling sedikit ada 12 jenis metal dan senyawaan metalik ditambah dengan beberapa material seperti ebonit, tulang, kulit dan celluloid, sutera dan karet. Dalam tahun-tahun terakhir ini, berbagai jenis plastik banyak digunakan sebagai tag.


MANFAAT DAN KELEMAHAN DARI
SUATU CARA PENANDAAN

A.    MUTILASI
B.     ZAT WARNA
C.     ZAT WARNA FLUORESEN DAN FOSFORESEN
D.    TATTOO
E.     TAG

poetraempeloe.blogspot.com

untuk melihat selengkapnya silahkan download file dengan mengklik link di bawah ini..,

http://www.mediafire.com/view/?ve21bj4w7ph2148

http://www.ziddu.com/download/19557325/MARKRECAPTUREDALAMPENELITIANBIOLOGIPERIKANAN.docx.html

LOGAM BERAT SEBAGAI PENYUMBANG PENCEMARAN AIR LAUT


A. Pengertian Logam Berat
Mungkin istilah logam berat sudah tak asing bagi para kimiawan. Dari nomor atom sampai efek fisiologis telah secara rinci dibahas dalam buku-buku kimia terutama kimia anorganik dan kimia lingkungan. Tapi tak demikian dengan orang awam. Mungkin istilah logam berat masih terasa asing di telinga mereka dan didefinisikan secara sederhana saja yaitu logam yang berat (dalam artian ditimbang) seperti besi, baja, aluminium dan tembaga. Terlepas dari definisi di atas, biasanya dalam literatur kimia istilah “logam berat” digunakan untuk memerikan logam-logam yang memiliki sifat toksisitas (racun) pada makhluk hidup.
 
B. Dampak Negatif Logam Berat Bagi Manusia
Masing-masing logam berat memiliki dampak negatif terhadap manusia jika dikonsumsi dalam jumlah yang besar dan waktu yang lama. Dampak tersebut antar lain :
1. Timbal (Pb)
Dalam peredaran darah dan otak dapat menyebabkan gangguan sintesis hemoglobin darah, gangguan neurologi (susunan syaraf), gangguan pada ginjal, sistem reproduksi, penyakit akut atau kronik sistem syaraf, dan gangguan fungsi paru-paru. Selain itu, dapat menurunkan IQ pada anak kecil jika terdapat 10-20 myugram/dl dalam darah.
2. Kadmium (Cd)
Jika berakumulasi dalam jangka waktu yang lama dapat menghambat kerja paru-paru, bahkan mengakibatkan kanker paru-paru, mual, muntah, diare, kram, anemia, dermatitis, pertumbuhan lambat, kerusakan ginjal dan hati, dan gangguan kardiovaskuler. Kadmium dapat pula merusak tulang (osteomalacia, osteoporosis) dan meningkatkan tekanan darah. Gejala umum keracunan Kadmium adalah sakit di dada, nafas sesak (pendek), batuk – batuk, dan lemah.
3. Merkuri (Hg)
Dapat berakumulasi dan terbawa ke organ-organ tubuh lainnya, menyebabkan bronchitis, sampai rusaknya paru-paru. Gejala keracunan Merkuri tingkat awal, pasien merasa mulutnya kebal sehingga tidak peka terhadap rasa dan suhu, hidung tidak peka bau, mudah lelah, gangguan psikologi (rasa cemas dan sifat agresif), dan sering sakit kepala. Jika terjadi akumulasi yang tinggi mengakibatkan kerusakan sel-sel saraf di otak kecil, gangguan pada luas pandang, kerusakan sarung selaput saraf dan bagian dari otak kecil. Turunan oleh Merkuri (biasanya etil merkuri) pada proses kehamilan akan nampak setelah bayi lahir yang dapat berupa cerebral palsy maupun gangguan mental. Sedangkan keracunan Merkuri yang akut dapat menyebabkan kerusakan saluran pencernaan, gangguan kardiovaskuler, kegagalan ginjal akut maupun shock.
4. Arsenik (As)
Dalam tubuh dapat mengganggu daya pandang mata, hiperpigmentasi (kulit menjadi berwarna gelap), hiperkeratosis (penebalan kulit), pencetus kanker, infeksi kulit (dermatitis). Selain itu, dapat menyebabkan kegagalan fungsi sumsum tulang, menurunnya sel darah, gangguan fungsi hati, kerusakan ginjal, gangguan pernafasan, kerusakan pembuluh darah, varises, gangguan sistem reproduksi, menurunnya daya tahan tubuh, dan gangguan saluran pencernaan.
5. Chromium (Cr)
Dalam tubuh dapat berakibat buruk terhadap sistem saluran pernafasan, kulit, pembuluh darah, dan ginjal. Dampak kandungan logam berat memang sangat berbahaya bagi kesehatan. Namun, kita dapat mencegahnya dengan meningkatkan kesadaran untuk ikut serta melestarikan sumber daya hayati serta menjaga kesehatan baik untuk diri sendiri maupun keluarga. Salah satu cara sederhana untuk menjaga kesehatan adalah dengan mendeteksi kondisi air yang kita gunakan sehari-hari, terutama kebutuhan untuk minum. Jika kondisi air Anda sudah terdeteksi, maka akumulasi logam berat dalam tubuh dapat kita cegah


poetraempeloe.blogspot.com

 untuk melihat selengkapnya silahkan download file dengan mengklik link di bawah ini..,

http://www.ziddu.com/download/19557269/LOGAMBERATSEBAGAIPENYUMBANGPENCEMARANAIRLAUT.docx.html
http://poetraempeloe.blogspot.com