RUAYA IKAN

 

Ruaya merupakan satu mata rantai daur hidup bagi ikan untuk menentukan habitat dengan kondisi yang sesuai bagi keberlangsungan suatu tahapan kehidupan ikan. Studi mengenai ruaya ikan menurut Cushing(1968) merupakan hal yang fundamental untuk dunia perikanan karena dengan mengetahui lingkaran ruaya ikan akan diketahui daerah dimana stok atau sub populasi itu hidup. Ruaya ini mempunyai arti penyesuaian, peyakinan terhadap kondisi yang menguntungkan untuk eksistensi dan untuk reproduksi spesies.

Macam-macam Ruaya

a.       Ruaya Pemijahan

b.      Ruaya ke daerah pembesaran dan mencari makanan.

c.       Ruaya pengungsian

Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Ruaya Ikan.

Ikan mengadakan ruaya pemijahan, ruaya ke daerah makanan dan pembesaran dan ruaya pengungsian tidak terlepas dari beberapa faktor yang mempengaruhinya. Faktor faktor tersebut dapat digolongkan menjadi dua kelompok yaitu faktor luar dan faktor dalam. Faktor luar adalah factor lingkungan yang secara langsung atau tidak langsung memegang peranan di dalam aktivitas ruaya ikan antara lain taksis, suhu, intensitas cahaya matahari, air hujan, penambahan limbah. Faktor dalam ialah faktor yang terdapat dalam tubuh misalnya sekresi kelenjar hormone, adanya osmoregulasi, dan lain-lainnya yang berhubungan dengan faktor luar tadi.

poetraempeloe.blogspot.com

untuk melihat selengkapnya silahkan download file dengan mengklik link di bawah ini..,

http://www.ziddu.com/download/19009502/RUAYAIKAN.docx.html

SEKSUALITAS IKAN

 

Pada prinsipnya, seksualitas pada ikan terdiri dari dua jenis kelamin yaitu jantan dan betina.   Ikan jantan  adalah  ikan  yang  mempunyai  organ penghasil sperma,  sedangkan ikan betina adalah ikan yang mempunyai organ penghasil telur. Suatu  populasi  terdiri  dari  ikan-ikan  yang berbeda seksualitasnya, maka populasi tersebut disebut  populasi  heteroseksual,  bila  populasi tersebut terdiri dari ikan-ikan betina saja maka disebut  monoseksual.  Namun,  penentuan seksualitas ikan di suatu perairan harus berhati- hati  karena  secara  keseluruhan  terdapat bermacam-macam seksualitas ikan mulai dari hermaprodit sinkroni, protandri, protogini, hingga gonokorisme yang berdiferensiasi maupun yang tidak berdiferensiasi.

A.    Hermaproditisme 

a.Hermaprodit  sinkroni/simultaneous. 
b.Hermaprodit protandri.  
c.Hermaprodit  protogini 

B.    Gonokhorisme

  

poetraempeloe.blogspot.com

untuk melihat selengkapnya silahkan download file dengan mengklik link di bawah ini..,


http://www.ziddu.com/download/18876336/SEKSUALITASIKAN.docx.html

Tingkat Kematangan Gonad pada Ikan

KEMATANGAN GONAD PADA IKAN

Kematangan gonad ikan pada umumnya adalah tahapan pada saat perkembangan gonad sebelum memijah. Selama proses reproduksi, sebagian energi dipakai untuk perkembangan gonad. Bobot ikan akan mecapai maksimum sesaat ikan akan memijah kemudian akan menurun dengan cepat selama proses pemijahan berlangsung sampai selesai. Menurut Effendie (2002), pertambahan bobot gonad ikan betina pada saat stadium matang gonad dapat mencapai 10 – 25 % dari bobot tubuh, dan pada ikan jantan 5-10 %. Lebih lanjut dikemukakan bahwa semakin bertambahnya tingkat kematangan gonad, telur yang ada dalam gonad akan semakin besar. Pendapat ini diperkuat oleh Kuo et al (1979) bahwa kematangan gonad ikan dicirikan dengan perkembangan diameter rata-rata telur dan pola distribusi ukuran telurnya.

1.      Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) (wilson,1982)

2.      Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Udang Windu

3.      Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Ikan Lele (clarias sp) (chinabut et al. 1991)

4.      Tingkat Kematangan Gonad Ikan Kapiek (Puntius schwanefeldi Bleeker) .

5.      Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Ikan Lencam (Lethrinus harak)

6.      Tingkat Kematangan Gonad Kerang Lola (Trochus niloticus linn)

7.      Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Ikan Baronang (Siganus canalicalatus)

8.      Tabel. Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Kepiting Rajungan (Portunus pelagicus)

9.      Tingkat Kematangan Gonad Ikan Belut.

10.  Tabel. Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Udang Putih

11.  Tabel. Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Ikan Nila

12.  Tabel. Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Ikan Kembung

13.  Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Ikan Kepe-kepe Zebra (Caetodon octofasciatus)

14.  Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Ikan Betutu

15.  Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Ikan Bilis

16.  Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Pisang-pisang Merah (Caesio chrysozoma)

17.  Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Ikan Tongkol

18.  Tingkat Kematangan Gonad Kerang.

19.  Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Ikan Mujair (Oreocromis mozambica)

20.  Tingkat Kematangan Gonad IKan Bandeng.

21.  Tingkat Kematangan Gonad Ikan Baung.

22.  Tingkat Kematangan Gonad Cumi-Cumi (Sudjoko, 1989)

23.  Tingkat Kematangan Gonad Keli Betina (Claris batarachus)

24.  Tingkat Kematangan Gonad (TKG) pada ikan belanak sebagai berikut:

25.  Tingkat Kematangan Gonad IKan Mas (Cyprinus carpio L).

26.  Tingkat Kematangan Gonad Ikan Kerapu Kertang

27.  Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Pada Ikan Kerapu Macan Sebagai Berikut :

28.  Tingkat Kematangan Gonad Ikan Kerapu Lumpur.

29.  Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Pada Ikan Kakap Merah Sebagai Berikut :

30.  Tingkat Kematangan Gonad Pada Udang Galah

31.  Tingkat Kematangan Gonad Ikan Lobster Air Tawar (Cherax quadricarinatus)

32.  Tabel. Tingkat Kematangan Gonad (TKG) Ikan Patin (pangasius hypophthalmus)

33.  Tabel. Tingkat kematangan Gonad Ikan Betok Jenis (Chrysiptera sp.)

34. Tingkat Kematangan Gonad Ikan Layang (Decapterus ruselli) Selama Penelitian (Sri Wahyuni Saleh : 2002).

35.  Tingkat Kematangan Gonad Ikan Tawes (Puntius javanicus)

36.  Tingkat Kematangan Gonad Ikan Injel Kambing (Pomacathus annularis)

37.  Tingkat Kematangan Gonad Ikan Nilem

38.  Tingkat Kematangan Gonad Ikan Kuda Laut

39.  Tingkat Kematangan Gonad Ikan Butini (Glassogobius matanensis)

40.  Tingkat Kematangan Gonad Ikan Kerapu Sunu

poetraempeloe.blogspot.com

untuk melihat selengkapnya silahkan download file   dengan mengklik link di bawah ini..,

http://www.ziddu.com/download/18876067/TingkatKematanganGonadpadaIkan.docx.html