Berusahalah untuk tidak menjadi manusia yang berhasil tapi berusahalah menjadi manusia yang berguna.
http://poetraempeloe.blogspot.com
Terimakasih atas kunjungannya semoga bermanfaat.

Minggu, 02 Desember 2012

Budidaya Ikan Molly

Betina

Jantan












Ikan hias cukup dikenal oleh masyarakat sebagai hiasan aquarium. Perkembangan ikan hias di Indonesia mengalami kemajuan yang terus meningkat, terutama ikan hias air tawar asli Indonesia. Dari sekian banyak jenis Ikan hias, tidak semuanya telah dapat dibudidayakan. Dalam menternakkan ikan hias harus diperhatikan bahwa masing-masing jenis mempunyai sifat dan kebiasaan hidup yang berbeda-beda, misalnya dalam cara pemijahan, bertelur ataupun menyusun sarangnya.
Ikan Molly (Poelicia latipinna Sailfin molly) adalah salah satu komoditi ikan hias air tawar di Indonesia. Ikan Molly termasuk dalam jenis ikan “live brearer” (melahirkan). Ikan ini bersifat omnivore. Ukuran tubuhnya relatif cukup besar, maksimal sekitar 12 cm. Hingga kini sudah banyak varietas yang beredar di pasaran dengan warna dan bentuk tubuh yang beragam akibat persilangan dan mutasi. Molly balon, misalnya, yang bertubuh seperti bola akan tampak sangat bagus seperti maskoki mini bila ukurannya sudah besar.

CIRI-CIRI INDUK JANTAN DAN BETINA
Induk Jantan
1. Mempunyai gonopodium (berupa tonjolan dibelakang sirip perut) yang
merupakan modifikasi sirip anal yang berupa menjadi sirip yang panjang.
2. Tubuhnya ramping
3. Warnanya lebih cerah
4. Sirip punggung lebih panjang
5. kepalanya agak besar

Induk Betina
1. Dibelakang sirip perut tidak ada gonopodium, tetapi berupa sirip halus.
2. Tubuhnya gemuk
3. Warnanya kurang cerah
4. Sirip punggung biasa
5. kepalanya Agak runcing

TEKNIK PEMIJAHAN
1. Pilihlah induk yang berukuran relatif besar, bentuk tubuh yang mengembung serta mempunyai warna yang indah
2. Induk-induk yang telah dipilih dimasukkan dalam satu bak untuk beberapa pasang induk. Namun apabila menghendaki keturunan tertentu dapat pula dilakukan dengan cara memisahkan dalam bak tersendiri sepasangsepasang
3. Bak-bak pemijahan harus dikontrol setiap hari. Setelah lahir, anak-anak ikan harus cepat-cepat diambil dan dipisahkan dari induknya agar tidak dimakan oleh induknya.

PERAWATAN BENIH
1. Anak-anak ikan yang baru lahir belum membutuhkan makanan, karena masih mengandung kuning telur (yolk egg). Setelah 4 ~ 5 hari anak ikan baru dapat diberi makanan berupa kutu air yang sudah disaring, atau kuning telur yang telah direbus dan dihancurkan.
2. Setelah mencapai ukuran medium (2 ~ 3 cm) dapat diberikan makanan cacing, kemudian setelah mencapai ukuran dewasa (5 ~ 7 cm) dapat diberi makanan cuk.
3. Disamping makanan alami dapat pula diberi makanan tambahan berupa cacing kering, agar-agar dll.
4. Pemberian makanan sebaiknya 2 kali sehari, hendaknya jangan berlebihan, karena dapat menyebabkan pembusukan yang dapat meerusak kualitas air.
5. Pergantian air. Air dalam bak atau aquarium jangan sampai kotor/keruh, karena dapat menyebabkan kematian anak ikan. Kotoran dapat dibersihkan setiap 2 ~ 3 hari sekali dengan cara disiphon, air yang terbuang pada waktu penyiphonan sebanyak 10 ~20% dapat diganti dengan air yang baru.


poetraempeloe.blogspot.com

Senin, 29 Oktober 2012

Ciri-ciri Ikan Segar dan yang Mulai Membusuk dan Perubahan Biokimia Sebelum Ikan Membusuk


1.      Ciri-ciri   Ikan Segar  dan  yang Mulai Membusuk
Ikan Segar
Ikan Mulai Busuk
Kulit
·         Warna   kulit   terang dan jernih
·         Kulit   masih   kuat membungkus   tubuh, tidak   mudah   sobek, terutama pada bagian perut.
·         Warna-warna   khusus yang   masih   ada terlihat jelas

·         Kulit   berwarna   suram, pucat   dan  berlendir banyak
·         Kulit   mulai   terlihat mengendur   di beberapa   tempat tertentu
·         Kulit mudah sobek dan warna-warna   khusus sudah hilang
Sisik
·         Sisik   menempel   kuat pada   tubuh sehingga sulit lepas

·         Sisik   mudah   terlepas dari tubuh
Mata
·         Mata   tampak   terang, jernih,   menonjol   dan cembung

·         Tampak   suram, tenggelam   dan berkerut
Insang
·         Insang   berwarna merah   sampai  merah tua,   terang   dan lamella   insang terpisah
·         Insang   tertutup   oleh lendir   berwarna terang   dan   berbau segar seperti bau ikan

·         Insang   berwarna cokelat   suram   atau abu-abu   dan   lamella insang berdempetan
·         Lendir   insang   keruh dan   berbau   asam, menusuk hidung
Daging
·         Daging   kenyal, menandakan rigormortis  masih berlangsung
·         Daging   dan   bagian tubuh   lain   berbau segar
·         Bila   daging   ditekan dengan   jari   tidak tampak bekas lekukan
·         Daging  melekat   pada tulang
·         Daging perut utuh dan Kenyal
·         Warna daging putih

·         Daging   lunak, menandakan rigormortis  telah selesai
·         Daging   dan   bagian tubuh   lain   mulai berbau busuk
·         Bila ditekan dengan jari tampak bekas lekukan
·         Daging   mudah   lepas dari tulang
·         Daging  lembek dan  isi perut sering keluar
·         Daging   berwarna kuning   kemerah-merahan   terutama disekitar   tulang punggung
Bila ditaruh di  dalam
air
·         Ikan   segar   akan tenggelam

·         Ikan   yang   sudah sangat   membusuk akan   mengapung   di permukaan air


1.      Perubahan Biokimia Sebelum Ikan Membusuk
PERUBAHAN BIOKIMIA IKAN SETELAH MATI
Pada saat ikan di tangkap ikan tidak langsung mati, walaupun keadaan ikan tersebut masih dalam tinggkat keadaan segar yang maksimal, tetapi biasanya tidak langsung di konsumsi. Karena pada kenyataannya ikan dengan kesegaran yang maksimal setelah di masak rasanya kurang enak jika di makan di bandingkan dengan ikan yang telah beberapa saat mati baru di masak. Hal ini ada hubungannya dengan perubahan-perubahan biokimia yang terjadi dallam daging ikan.
TAHAP-TAHAP PERUBAHAN BIOKIMIA
Ikan akan mati jika kekurangan oksigeenn atau udara. Ikan tidak dapat hidup pada udara terbuka dalam waktu yang terlalu lama. Jika ikan mati sirkulasi darahnya berhenti dan sebagai akibatnya dapat mempengaruhi proses-proses biokimia yang terdapat pada tubuh ikan. Setelah ikan mati peerubahan-perubahan biokimia berlangsung. Dan selanjutnya dengan perubahan fisikawi pada dagingnya. Perubahan ini berlangsung terus menerus sampai pada suatu saat mula-mula ikan akan meenjadi bahan pangan yang enak dan layak untuk di konsumsi, tetapi setelah itu rasa enaknya berkurang dan menurun karena terus di ikuti dengan perubahan fisik pada daging ikan yyang semakin menjadi nyata, yaitu semakin berair dan pada ahirnya ikan akan membusuk.
Menurut Hadiwiyoto ( 1993 ) perubahan-perubahan sejak ikan mati sampai menjadi busuk dapat di klasifikasikan menjadi tiga tahap :
1.      Pada tahap pertama adalah perubahan biokimia yang terjadi sebelum ikan mati menjadi kaku ( Keras ). Pada saat ini yang paling banyak mengalami perubahan adalah pembongkaran ATP dan kreatin fospat yang akan menghasilkan tenaga. Glikogen juga akan mengalami pembongkaran menjadi asam laktat melalui proses glikolisa menyebabkan keadaan daging menjadi asam sehingga akktifitas enzim ATP-ase dan kreatinfosfokinase meningkat.

2.      Tahap kedua setelah itu daging akan menjadi lebih keras dari pada keadaan sebelumnya. Pada saat ini terjadi penggabungan protein aktin dan protein miosin menjadi protein komplek akto miosin.
3.      Pada tahap selanjutnya daging ikan akan kembali menjadi lunak secara perlahan-lahan, sehingga secara organoleptik akan meningkatkan derajat peenerimaan konsumen sampai pada suatu tingkat optimal. Lamanya untuk mencapai optimal derajat penerimaan konsumen tersebut dapat bervariasi tergantung pada jenis ikan dan suhu lingkungan. Tetapi pada umumnya hal ini berlangsung singkat karena bakteri segera berkembang dan hanya dapat di tunda dengan proses pendinginan dan pembekuan.


poetraempeloe.blogspot.com

Selasa, 05 Juni 2012

Jenis-Jenis Kemasan Yang Cocok Untuk Produk Perikanan


Definisi Kemasan
Kemasan adalah salah satu bidang dalam Desain Komunikasi Visual yang mempunyai banyak tuntutan khusus karena fungsinya yang langsung berhadapan dengan konsumen, antara lain tuntutan teknis, kreatif, komunikatif dan pemasaran yang harus diwujudkan ke dalam bahasa visual. Sebagai seorang desainer komunikasi visual, hal ini merupakan suatu tantangan karena selain dituntut untuk dapat menyajikan sebuah (desain) kemasan yang estetis, kita juga dituntut untuk memaksimalkan daya tarik kemasan untuk dapat menang dalam pertarungan untuk menghadapi produk-produk pesaing. Tantangan yang lain adalah klien tidak hanya mengharapkan peningkatan penjualan tetapi juga agar konsumennya tetap setia menggunakan produknya (Cenadi, 2000).
            Fungsi utama pengemasan adalah untuk melindungi produk dari kerusakan oleh unsure-unsur perusak dari luar. Kerusakan bahan/produk yang disebabkan oleh unsur-unsur perusak dari dalam produk, tetapi tidak dilakukan hanya dengan pengemasan kecuali dengan mengkombinasikannya dengan perlakuan tertentu (Triyono, 2000).


Jenis Kemasan
1    Kemasan Plastik
2    Kemasan Kaleng
3    Kemasan Kaca
4    Kemasan Styrofoam

poetraempeloe.blogspot.com

untuk melihat selengkapnya silahkan download file dengan mengklik link di bawah ini..,

http://www.mediafire.com/?nf5nk77k3fz4yq5


http://www.ziddu.com/download/19578481/jenis_jeniskemasanyangcocokuntukprodukperikanan.docx.html

Minggu, 03 Juni 2012

TUGAS BIOPER TEHNIK “MARK RECAPTURE” DALAM PENELITIAN BIOLOGI PERIKANAN

 
JENIS PENANDAAN YANG DIPAKAI DAN
FAKTOR YANG MENENTUKAN

Sampai saat ini banyak sekali macam penandaan yang dipakai dalam penelitian biologi perikanan. Tetapi pada dasarnya hanya ada dua kelompok cara pemberian tanda pada ikan:
1.Marking, yaitu pemberian tanda pada ikan dengan cara memotong dan melubangi anggota tubuh (mutilasi), menggambari tubuh (tattoo), dan mewarnai tubuh. Diantara cara penandaan tersebut, yang paling banyak digunakan ialah pemotongan sirip dan melubangi tutup insang.
2.Tagging, ialah pemberian tanda pada tubuh ikan dengan menempelkan benda asing. Beberapa material telah dipakai untuk tag pada ikan, dan menurut ROUNSFELL dan EVERHART (1953) paling sedikit ada 12 jenis metal dan senyawaan metalik ditambah dengan beberapa material seperti ebonit, tulang, kulit dan celluloid, sutera dan karet. Dalam tahun-tahun terakhir ini, berbagai jenis plastik banyak digunakan sebagai tag.


MANFAAT DAN KELEMAHAN DARI
SUATU CARA PENANDAAN

A.    MUTILASI
B.     ZAT WARNA
C.     ZAT WARNA FLUORESEN DAN FOSFORESEN
D.    TATTOO
E.     TAG

poetraempeloe.blogspot.com

untuk melihat selengkapnya silahkan download file dengan mengklik link di bawah ini..,

http://www.mediafire.com/view/?ve21bj4w7ph2148

http://www.ziddu.com/download/19557325/MARKRECAPTUREDALAMPENELITIANBIOLOGIPERIKANAN.docx.html

LOGAM BERAT SEBAGAI PENYUMBANG PENCEMARAN AIR LAUT


A. Pengertian Logam Berat
Mungkin istilah logam berat sudah tak asing bagi para kimiawan. Dari nomor atom sampai efek fisiologis telah secara rinci dibahas dalam buku-buku kimia terutama kimia anorganik dan kimia lingkungan. Tapi tak demikian dengan orang awam. Mungkin istilah logam berat masih terasa asing di telinga mereka dan didefinisikan secara sederhana saja yaitu logam yang berat (dalam artian ditimbang) seperti besi, baja, aluminium dan tembaga. Terlepas dari definisi di atas, biasanya dalam literatur kimia istilah “logam berat” digunakan untuk memerikan logam-logam yang memiliki sifat toksisitas (racun) pada makhluk hidup.
 
B. Dampak Negatif Logam Berat Bagi Manusia
Masing-masing logam berat memiliki dampak negatif terhadap manusia jika dikonsumsi dalam jumlah yang besar dan waktu yang lama. Dampak tersebut antar lain :
1. Timbal (Pb)
Dalam peredaran darah dan otak dapat menyebabkan gangguan sintesis hemoglobin darah, gangguan neurologi (susunan syaraf), gangguan pada ginjal, sistem reproduksi, penyakit akut atau kronik sistem syaraf, dan gangguan fungsi paru-paru. Selain itu, dapat menurunkan IQ pada anak kecil jika terdapat 10-20 myugram/dl dalam darah.
2. Kadmium (Cd)
Jika berakumulasi dalam jangka waktu yang lama dapat menghambat kerja paru-paru, bahkan mengakibatkan kanker paru-paru, mual, muntah, diare, kram, anemia, dermatitis, pertumbuhan lambat, kerusakan ginjal dan hati, dan gangguan kardiovaskuler. Kadmium dapat pula merusak tulang (osteomalacia, osteoporosis) dan meningkatkan tekanan darah. Gejala umum keracunan Kadmium adalah sakit di dada, nafas sesak (pendek), batuk – batuk, dan lemah.
3. Merkuri (Hg)
Dapat berakumulasi dan terbawa ke organ-organ tubuh lainnya, menyebabkan bronchitis, sampai rusaknya paru-paru. Gejala keracunan Merkuri tingkat awal, pasien merasa mulutnya kebal sehingga tidak peka terhadap rasa dan suhu, hidung tidak peka bau, mudah lelah, gangguan psikologi (rasa cemas dan sifat agresif), dan sering sakit kepala. Jika terjadi akumulasi yang tinggi mengakibatkan kerusakan sel-sel saraf di otak kecil, gangguan pada luas pandang, kerusakan sarung selaput saraf dan bagian dari otak kecil. Turunan oleh Merkuri (biasanya etil merkuri) pada proses kehamilan akan nampak setelah bayi lahir yang dapat berupa cerebral palsy maupun gangguan mental. Sedangkan keracunan Merkuri yang akut dapat menyebabkan kerusakan saluran pencernaan, gangguan kardiovaskuler, kegagalan ginjal akut maupun shock.
4. Arsenik (As)
Dalam tubuh dapat mengganggu daya pandang mata, hiperpigmentasi (kulit menjadi berwarna gelap), hiperkeratosis (penebalan kulit), pencetus kanker, infeksi kulit (dermatitis). Selain itu, dapat menyebabkan kegagalan fungsi sumsum tulang, menurunnya sel darah, gangguan fungsi hati, kerusakan ginjal, gangguan pernafasan, kerusakan pembuluh darah, varises, gangguan sistem reproduksi, menurunnya daya tahan tubuh, dan gangguan saluran pencernaan.
5. Chromium (Cr)
Dalam tubuh dapat berakibat buruk terhadap sistem saluran pernafasan, kulit, pembuluh darah, dan ginjal. Dampak kandungan logam berat memang sangat berbahaya bagi kesehatan. Namun, kita dapat mencegahnya dengan meningkatkan kesadaran untuk ikut serta melestarikan sumber daya hayati serta menjaga kesehatan baik untuk diri sendiri maupun keluarga. Salah satu cara sederhana untuk menjaga kesehatan adalah dengan mendeteksi kondisi air yang kita gunakan sehari-hari, terutama kebutuhan untuk minum. Jika kondisi air Anda sudah terdeteksi, maka akumulasi logam berat dalam tubuh dapat kita cegah


poetraempeloe.blogspot.com

 untuk melihat selengkapnya silahkan download file dengan mengklik link di bawah ini..,

http://www.ziddu.com/download/19557269/LOGAMBERATSEBAGAIPENYUMBANGPENCEMARANAIRLAUT.docx.html
http://poetraempeloe.blogspot.com